4 Rapat Besar Dalam 1 Hari, POLTEKPEL Surabaya: Kenapa Tidak?
Ada pemandangan yang tidak biasa di Politeknik Pelayaran (POLTEKPEL) Surabaya pada hari Selasa tanggal 7 Juli 2020. Hal ini dikarenakan pada hari itu, POLTEKPEL Surabaya mengadakan 4 rapat koordinasi kepada karyawannya dalam 1 hari. Rapat besar yang digunakan untuk wadah berkoordinasi ini diikuti oleh seluruh jajaran manajemen maupun staf pelaksana di lingkungan POLTEKPEL Surabaya.
Sesuai dengan aturan pemerintah bahwa semua ASN harus masuk kerja kembali setelah berakhirnya masa Work From Home (WFH) dan memasuki masa New Normal, maka tak ayal jika POLTEKPEL Surabaya mengadakan rapat untuk kegiatan koordinasi seluruh pegawai terkait dengan kebijakan-kebijakan baru yang nanti akan dilaksanakan pada masa New Normal. 
Rapat besar tersebut diantaranya Sosialisasi Standar Pelayanan POLTEKPEL Surabaya, Sosialisasi Pengendalian Gratifikasi POLTEKPEL Surabaya, Rapat Persiapan Taruna/i Masuk Kampus POLTEKPEL Surabaya, serta Sosialisasi Sistem Kerja dan Disiplin Pegawai pada Masa New Normal yang diselenggarakan berkat kerjasama dengan BPSDM Perhubungan. Seluruh rapat tersebut secara marathon dilaksanakan dalam 1 hari.
Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan covid-19 maka rapat besar yang biasanya dilaksanakan di Auditorium terpaksa harus dipindahkan di Ruang Rapat Eksekutif dan beberapa tempat secara terpisah. Posisi tempak duduk peserta rapat yang berkerumun juga dihimbau harus berjarak minimal 1 meter dan diwajibkan menggunakan masker. 
Alhasil, peserta rapat yang berada di Ruang Rapat Eksekutif juga terbatas hanya untuk sebagian kalangan saja, sisanya mengikuti rapat melalui aplikasi online yang memfasilitasi kegiatan tatap muka tidak secara langsung.
Kelengkapan berpakaian sesuai dengan protokol kesehatan covid 19 yang tidak kalah penting adalah semuanya harus memakai masker, dan sebelum memasuki gedung kantor harus mencuci tangan dengan sabun dan juga membersihkan tangan dengan hand sanitizer yang tersedia di setiap titik strategis dan di dalam ruangan. Ini semua merupakan perubahan baru yang harus dilaksanakan dimasa New Normal demi terus menjaga dan mencegah penularan covid-19 agar tidak semakin meluas.
